Kamis, 10 Juli 2014

Cinta Bukan Tentang Waktu atau Masa Lalu



Judul : Finally You
Penulis : Dian Mariani
Penerbit : Stiletto Book
Cetakan : I (Juni 2014)
Halaman : 280 halaman
ISBN : 978-602-7572-28-7

Tulisan ini adalah Repost dari tulisan yang berjudul "[Finally You] Blog Tour + Giveaway" yang telah aku posting di Blog Catatan Kecilku pada tanggal 3 Juli 2014.

Egoku yang melarang. Menurutku, nggak ada gunanya berusaha menarik kembali orang yang jelas-jelas nggak mau sama kita lagi. (hal. 117)

Pernah merasakan bimbang memantapkan hati karena masa lalu yang (mungkin) sulit dilupakan atau dimaafkan? Seperti itulah yang dialami Luisa, tokoh utama dalam Novel Finally You karya Dian Mariani ini.

Luisa digambarkan sebagai gadis yang ceria, polos, spontan, apa adanya dan cerewet. Sebagai penggemar makanan sehat, Luisa kerap mengingatkan orang-orang terdekatnya untuk memperhatikan pola makan mereka. Sayangnya Hans (cowok yang menjalin kasih dengannya selama 4 tahun) justru menganggap peringatan itu bukan sebagai bentuk perhatian Luisa, namun justru menganggap Luisa bawel.

Kasih yang terjalin selama 4 tahun antara Luisa dan Hans akhirnya kandas di tengah jalan, saat hadir orang ketiga. Gina, cewek yang dulunya diakui sebagai sahabat Hans, ternyata menjadi penyebab perpisahan Luisa dan Hans. Tentu tak mudah bagi Luisa melupakan segala kenangan indah yang telah terjalin sekian lama.

Pada saat Luisa terpuruk atas kandasnya hubungannya dengan Hans, muncullah Raka. Sebagai seorang General Manager di kantor tempat Luisa bekerja, Raka adalah cowok yang paling diincar oleh cewek-cewek di kantor itu. Bukan saja karena Raka adalah bos muda yang ganteng, tapi sifat tertutupnya dan super cool-nya membuat hati banyak cewek di kantor kebat-kebit dibuatnya. Singkat kata, Raka adalah high quality jomblo di kantor itu.

Berbeda dari Hans, Raka justru menikmati "kecerewetan" Lusia yang sibuk memperingatkannya untuk selalu makan makanan sehat. Bagi Raka, itu adalah bentuk perhatian Luisa padanya. Luisa sendiri merasa nyaman setiap bersama Raka.

Sayangnya, saat Luisa dan Raka sudah semakin dekat, Luisa dikejutkan dengan kenyataan tentang masa lalu Raka.

Aku meminta maaf, karena cintaku nggak sebesar itu untuk bisa memaafkan kamu dan melupakan semua yang sudah kamu lakukan. (hal. 250)

Siapakah yang akan dipilih oleh Luisa, Hans atau Raka? Atau, Luisa tak memilih keduanya?

*****

Sebagai novel solo perdana, aku harus angkat jempol pada penulisnya, Dian Mariani. Dia telah berhasil dengan mulus bercerita dan potongan demi potongan dari ceritanya terjalin dengan rapi tanpa keluar dari logika.

Membaca novel ini kita tak perlu mengerutkan kening, karena gaya bahasanya yang mengalir lancar dan mudah dicerna. Meski sesekali ada flash back, namun pembaca tak akan kesulitan untuk mengikuti ceritanya.

Tokoh-tokoh yang dihadirkan dalam novel ini juga tak terlalu banyak, sehingga tak akan membuat pembaca pusing. Tokoh-tokohnya juga pas penggambarannya, tidak berlebihan dan tetap memiliki kekurangan. Bukan tokoh yang terasa jauh di awang-awang. Manusiawi bangetlah pokoknya.

Untuk cetakan pertama, novel ini cukup sempurna. Memang ada sedikit typo, namun tak mengganggu keasyikan pembaca untuk menikmatinya. Gambar sampulnya cukup keren, namun menurutku warnanya terkesan suram.

Aku sependapat dengan sub titlle-nya "Ternyata bukan tentang waktu. Bukan juga tentang masa lalu. Ini tentang menemukan orang yang paling tepat untuk hidupmu." Bahwa ternyata untuk bisa menemukan orang yang paling tepat, tak harus melalui waktu yang lama atau tiba-tiba saja. Bahkan ternyata, saat kita sudah merasa menemukan orang yang paling tepat, kita bisa saja tak mempedulikan masa lalu mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Maaf ya, komentarnya dimoderasi dulu. Semoga tak menyurutkan niat untuk berkomentar disini. Terima kasih (^_^)